Untuk menunjang bisnis salon agar terus berkembang dan menjaga loyalitas pelanggan, salah satu caranya dengan meningkatkan skill staff salon, supaya motivasi kerja serta keterampilan setiap individu dan kemampuan memberikan service ke pelanggan terus diasah.

Secara umum ada 3 langkah effective untuk meningkatkan motivasi dan skill staff salon yaitu :

  1. Bangun Dorongan Motivasi 
    Motivasi ini dasarnya jelas, yakni jika salon tetap eksis, maka salon harus mengikuti perkembangan yang terjadi. Dalam skala kecil, perkembangan ini menuntut skill baru dan semangat kerja yang stabil. Selain dari kemampuan baru, motivasi juga sebenarnya bisa timbul dari pengetahuan bahwa di luar salon tersebut , banyak hairdresser baru yang memiliki kualitas tinggi. Posisi staff salon bisa saja terancam jika tidak mau melakukan pengembangan diri. Kenyataan ini memang ada dan harus dipahami staff salon sebagai dorongan motivasi untuk bisa memacu potensi dan kemampuan masing-masing individu staff salon Anda.
  2. Program Pelatihan
    Memiliki tim yang handal akan membuat klien salon ‘jatuh hati’ untuk datang terus ke salon Anda. Oleh karena itu bekali para staff salon dengan skill baru setiap minggunya. Staff salon harus terus diberdayakan dengan mengikutkan mereka pada program pelatihan pelatihan ( work shop – seminar ) yang sering didakan oleh principal produk kosmetik baik untuk perawatan rambut, pewarnaan rambut – smoothing maupun trend hair cutting yang terus berkembang. Hal ini tentunya akan berdampak positif bagi bisnis salon itu sendiri , karena dengan kemampuan staff salon yang terus diasah akan dapat memberikan pelayanan / kepuasan setiap pelanggannya. Kepuasan pelanggan menjadi kunci sukses terjadinya loyalitas.
  3. Berikan Apresiasi
    Setiap staff salon tentu akan merasa senang ketika apa yang dikerjakan diapresiasi oleh owner / pemilik salon. Efek berantainya akan memberikan effort yang lebih pada pekerjaan. Apresiasi ini perlu dilakukan dalam bentuk sekecil apapun, agar staff salon merasa berpartisipasi dalam pencapaian yang dilakukan owner salon. Bentuk apresiasi bisa beragam, pemberian status staff salon terbaik misalnya, hadiah kecil yang ikonik, insentif / komisi tambahan , bonus kehadiran ( tidak pernah absen masuk kerja ) , tunjangan lainnya. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menjaga kondisi psikis staff salon tetap dalam keadaan baik juga memiliki andil besar dalam peningkatan kemampuan kerjanya.

Ada beberapa yang perlu dijaga oleh staff salon untuk menjaga loyalitas pelanggan salon yaitu harus bisa me-manage kebutuhan customer dengan memperkuat kemampuan dalam melayani klien salon Anda. Beberapa hal yang harus diperhatikan sebagai berikut :

  • Layani Semua Kebutuhan Klien / Pelanggan  dengan Baik
    Beberapa pelanggan ada yang datang dengan kondisi marah, yang lainnya akan mengajukan banyak pertanyaan, dan berikutnya hanya ingin mengobrol. Staff salon harus tahu bagaimana cara untuk menghandle semuanya dan memberikan tingkat pelayanan yang sama setiap waktu.
  • Komunikasi yang Jelas
    Pastikan kalau menyampaikan informasi kepada pelanggan dapat dimengerti dengan jelas, misalnya informasi tentang pelayanan dan produk yang dipakai. Gunakan bahasa santun, tetap ceria agar dapat memberikan kepuasan pelanggan.
  • Pintar Membagi Waktu
    Pelanggan mengapresiasi staff salon yang melihat masalah mereka dan memberikan solusi yang tepat. Pada saat yang sama, Anda harus memiliki skill time management yang baik dan tidak menghabiskan waktu untuk menghandle 1 customer ketika pelanggan lainnya menunggu.
  • Pengetahuan Produk
    Pelanggan bergantung pada staff salon untuk segala bentuk pengetahuan tentang produk yang tersedia di salon.Tetaplah menjadi orang yang penuh informasi untuk merespon pertanyaan yang sering diajukan dan tahu harus berputar ke arah mana jika pertanyaan menjadi terlalu detail atau teknikal untuk dijawab.
  • Antisipasi Komentar Negatif
    Tidak selamanya pelanggan memberikan hal yang baik dan positif setelah mendapatkan service dan treatment dari salon kita. Terkadang mereka suka memberikaan feedback negatif. Belum lagi kalau sampai mereka informasikan ke social media. Hal seperti ini harus di antisipasi sejak awal. Oleh karena itu pelyanan dan service terbaik harus dilakukan. Agar efek viral yang tercipta adalah pelayanan terbaik dan positif.